Sharing Season for Teachers: Mengelola Stres dan Burnout di Sekolah Bersama Bunda Nida Nadia, M.Psi.

Sharing Season for Teachers: Mengelola Stres dan Burnout di Sekolah Bersama Bunda Nida Nadia, M.Psi.
16
Senin, 16 Juni 2025

Pada Kamis, 19 Desember 2024, SDIT Al-Imam menggelar acara bertajuk Sharing Season for Teachers yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 09.30 WIB. Acara ini menghadirkan Bunda Nida Nadia, M.Psi., seorang psikolog berpengalaman yang dikenal luas khususnya di Kabupaten Kuningan dalam bidang pendidikan dan pengembangan diri, sebagai pembicara utama. Dengan tema "Mengelola Stres dan Burnout di Sekolah: Solusi untuk Siswa dan Guru," acara ini menjadi momen refleksi sekaligus pembelajaran penting bagi para pendidik. 


Dalam dunia pendidikan, guru tidak hanya menghadapi tekanan dari target akademik, tetapi juga tantangan emosional dalam mendampingi perkembangan siswa. Fenomena burnout yang kerap terjadi pada guru dapat memengaruhi kualitas pengajaran dan hubungan dengan siswa. Di sisi lain, siswa juga rentan mengalami stres akibat beban belajar yang tinggi. Menyadari pentingnya kesejahteraan emosional ini, SDIT Al-Imam berinisiatif mengadakan acara ini sebagai langkah preventif dan solutif.


Bunda Nida Nadia memulai sesi utama dengan menjelaskan secara komprehensif mengenai apa itu stres dan burnout, bagaimana gejalanya, serta dampaknya terhadap kinerja dan kualitas hidup, baik pada guru maupun siswa.


Dalam pemaparannya, Bunda Nida menguraikan beberapa penyebab utama stres di lingkungan sekolah, seperti:  

1. Beban kerja yang tinggi.  

2. Kurangnya dukungan emosional.  

3. Tekanan untuk memenuhi ekspektasi akademik.  

4. Hubungan interpersonal yang kurang harmonis antara guru, siswa, dan orang tua.


Bunda Nida tidak hanya memaparkan masalah, tetapi juga menawarkan berbagai solusi praktis untuk mengelola stres dan burnout, di antaranya:  

1. Mindfulness dan Relaksasi: Guru diajak untuk melatih kesadaran penuh dalam menjalani tugas sehari-hari dan melakukan teknik relaksasi sederhana seperti pernapasan dalam.  

2. Manajemen Waktu: Mengatur prioritas pekerjaan untuk menghindari rasa kewalahan.  

3. Kolaborasi Positif: Meningkatkan kerja sama antar-guru untuk berbagi tugas dan tanggung jawab.  

4. Komunikasi Efektif: Membangun dialog yang sehat antara guru, siswa, dan orang tua guna menciptakan suasana belajar yang kondusif.  


Selain itu, ia juga memberikan tips khusus untuk membantu siswa mengelola stres, seperti memberikan dukungan emosional, menyediakan waktu untuk aktivitas santai, dan menciptakan suasana kelas yang ramah.


Para guru yang hadir tampak antusias mengikuti sesi ini. Mereka aktif bertanya dan berbagi pengalaman tentang tantangan yang dihadapi di lapangan. Salah seorang peserta menyampaikan, "Acara ini sangat bermanfaat karena memberikan perspektif baru tentang cara menjaga kesehatan mental kami sebagai pendidik, sekaligus membantu siswa kami mengelola tekanan belajar."


Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif dan penuh kehangatan. Bunda Nida juga memberikan motivasi kepada para guru untuk terus menjaga semangat dalam mendidik generasi muda. Ia menekankan bahwa menjadi pendidik adalah tugas mulia yang membutuhkan kesiapan mental dan emosi yang baik.


Dengan terselenggaranya acara Sharing Season for Teachers ini, SDIT Al-Imam berharap para guru dapat lebih siap menghadapi tantangan dalam dunia pendidikan, serta mampu menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan produktif bagi semua pihak.

Developed By INOVINDO WEB